Jeritan hati ini sejatinya bukan untuk menuduh dan menyudutkan, namun hanya sebuah curahan nasehat, bagi para perokok Indonesia dan seluruh persatuan perokok Indonesia. Sebelum, dan sejatinya selama masih ada manusia yang memberi peringatan dan nasehat itu bahagialah sob. Karena tuhan m,asih sayang dengan jiwa-jiwa yang lalai.
kenapa saya menulis ini, ini disebabkan keprihatinan saya terhadap generasi m,uda yang sejak m,uda bahkan kecil telah merokok, wahaaaaiii generasi muda Indonesia, saya yang menulis ini adalahs eorang yang pernah m,endapatkan nilai Matematika Nol besar di kelas, karena saya memang goblok dalam, m,ata pelajaran tersebut, saya gak donk rum,us” gila itu, sebabnya karena saya terlalu banyak bersosialisasi di jaman sekolah dan lupa belajar dan membaca.
Tapi segoblok dan sebodohnya saya, lebih bodoh anda wahai para perokok, anda lebih bodoh dari saya, kenapa?? karena anda membiarkan racun-racun setan itu ,masuk dalam darah dan hidup anda. Anda sangat” bodoh. Dan sejatinya penuh dengan kesom,bongan.
tulisan ini wujud saya prihatin dengan anak yang berseragam, para pelajar yang niongkrong di pinggir jalan dan dengan bangganya menghembuskan asap” setan laknat ituuuu. anda se,mua para perokok adalah orang yang bodoh.
Bukankah sudah datang ilmu dan peringatan kepada anda, dan anda m,alah m,enolak kebenaran itu,. sungguh anda benar-benar sombong!!!! anda adalah m,akluk” yang jauh dari rahmat tuhan Yang Maha Esa.
Kenapa saya menulis ini dengan keras, karena saya peduli kepada anda wahai generasi muda. Saya mencintai anda, daripada anda gunakan waktu untuk menyedot hawa setan itu lebih baik anda gunakan waktu anda untuk m,elayani Allah dengan bertasbih bertahm,id bertakbir!!!
Anda wahai perokok memang orang yang lalai dan terlena dunia, anda benar” sombong!!1 sampai kapankah anda akan berjalan angkuh di muka bumi??? Anda bodoh dengan membunuh diri anda sendiri!!! lebih bodoh dari saya yang bukan ahli Matematika ini.
Harus berapa banyak peringatan yang harus dicurahkan kepada anda agar anda tersadar?? maka cukuplah saya berdoa agar para perokok indonesia sadar dan berhenti dari agendanya menyedot hawa-hawa setan laknat itu.
Untuk,mu para perokok, bertobatlah sebelum, terlambat. Karena kita sem,ua akan dimatikan bersam,a apa yang kita cinta maka apakah anda ingin mati dng menyedot hawa racun itu.
untuk adik”ku tercinta para pelajar, janganlah engkau ikuti para nenek moyangmu yang gila yang menyedot iblis itui masuk dalam, hidupnya. Kenapa engkau biarkan zat itu membunuh akal dan kewarasan anda sebagai manusia. Wahai adik” pelajar cukuplah di generasi saya indonesia ini bodoh, jangan anda dan keturunan selanjutnya.
Ketahuilah sobat semua, dalam, hati yg terdalam, para perokok itu sejatinya adalah manusia yang bodoh angkuh dan sombong. Meski mereka berkata kami tidak sombong, dan berkata jangan campuri urusan kami dan hidup kami!!! ketahuilah kalian sombong!!!
*sebuah jeritan pagi saat kusaksikan para pelajar kota Jogja tercinta yang sibuk kongkow dengan menyedot hawa setan itu, ke mana para guru kalian wahai pelajar?? apakah mereka melalaikan kalian??
saya memang bodoh, namun saya tidak sesombong para perokok itu, kenapa kalian tega menyakiti kami dengan asap” kalian. maafkan saya bila ada kata” yang menyakiti namun sejatinya tiada maksud menyakiti, karena sejatinya nasehat itu tanda cinta bukan tanda benci.
semoga nasehat pak ustadz di bawah ini dapat membuat kita sadar
angkisland 