santai dengan iman
di saat zaman berlomba membangun peradaban dalam hal yang zahir
manusia yang beriman pun saling berlomba membangun imannya
manusia lain tak ada yang tahu bila dia sedang membangun peradaban iman
dia santai dengan imannya
orang akan melihatnya penuh dengan kecukupan dan kekayaan
meski secara zahir dia tak terlihat lebih unggul
namun manusia beriman diam-diam telah kalahkan manusia yang hanya membangun peradaban apa yang nampak
maka dengan iman manusia beriman
akan sangat menikmati hidupnya dan penuh dengan tawwakal maka secara zahir dia akan telihat santai
namun gemuruh peperangan gejolak jiwanya sedang menyembah yang Maha Hak berhak disembah
dia sedang melayani nya senantiasa melayaninya
dia senantiasa memohon ampun atas kelalain dirinya pada Rabbnya
dia tak dikenal di dunia
namun penduduk langit dan semua yang gaib amat sangat mengenalnya
jika dia berdoa
Allah tak akan pernah menolak doa orang beriman…;.
Semoga jiwa kita makin beriman dan makin menuju tingkatan selanjutnya
yakni berihsan,,,,
Karena mempunyai rasa senantiasa dilihat dan diperhatikan Allah
adalah kenikmatan hidup dunia yang sementara dan fana ini…
dan maksiat akan menutup hal itu
maka mari kita berjuang berhenti dari maksiat dan terus buktikan jiwa yang beriman
karena iman yang benar akan membuahkan buah kesabaran ketenangan dan manusia akan melihatnya penuh santai dengan iman…
meski didalamnya tak ada yang tahu bahwa hati terus bergemuruh berjuang mengingat RabbNya dalam kondisi apapun….
karena yang beriman terus berjuang ikhlaskan segala detik yang makin ditinggalkannya