Menulis dan Bacalah maka Kau Temukan Tujuan

Aku akan terus menulis apapun itu, tapi aku akan berhenti menulis ketika tulisanku menjauhkan diriku dengan Allah dan membuatku tak bermanfaat. Jikalau sahabat-sahabatku tahu apa yang akan aku kerjakan dan apa akhir dari pekerjaanku nanti semua pasti akan mendukungku tapi aku masih menyimpan semua itu dan biarkan Allah lah yang memeluknya mesra.

Terkadang dunia ini sangat menggoda untuk melakukan sesuatu yang melalaikan. Tapi kini aku punya Tujuan hidup aku punya Allah untuk kuperjuangkan, tak kan ku sia-siakan hari-hariku melepas Allah meninggalkan Allah. Aku punya arah dan tujuan dan tujuanku adalah Allah. Aku tak kan bergabung ataupun membuat sesuatu yang melupakan diriku pada Allah karena kerjaku untuk Allah dan karena Allah, jikalau aku melakukan sesuatu dan ikut serta berarti semua itu ada salah satu sebab yaitu karena Allah.

Seorang ulama besar Imam Al- Ghazali juga mengatakan “Kalau kau bukan anak raja, dan kau bukan anak seorang ulama besar, maka jadilah penulis”.

Dengan menulis kita membaca dengan membaca kita mengamalkan Al-Qur’an yaitu ayat yang pertama turun Iqro, baca dan bacalah, proses menulis adalah membaca membaca kehidupan dan kita terjemahkan dengan bahasa dan kata.

Meskipun mereka tak tahu apa yang aku kerjakan dan untuk biarlah Allah yang tahu dan terus mencurahkan niat kebaikan ini pada diriku dan menguatkan ku. aku percaya suatu hari ujian itu akan datang, setan yang lebih jago dan tangguh akan mengepungku membuatku mengerdi melakukan niat perjalanan tulus itu, tapi aku punya mimpi sob, tak kan kugadaikan dan tak kan ku matikan lagi, mimpiku bersama Rabbku maafkan aku teman-teman jika aku tak bisa berjuang bersama kalian dengan cara kalian.

Karena AKU PUNYA CARA AGAR ALLAH MERIDHOI HIDUPKU, meskipun ini bukan cara terbaik dan bukan yang paling baik menurut ku dan keluargaku, tapi aku sudah pasarahkan semuanya, semoga Allah mengerti isi hatiku dan niatku dan semoga Allah meneguhkannya, teguhkan hati ini erat dan terus membatu semakin keras menjadi tekad dalam hidupku Aku tak kan berhenti menulis hingga akhir hayatku tiba, hingga jemariku tak mampu berkata hingga aku terkulai tak berdaya dan mati dalam syahid cita-citaku.

Aku ada untuk Allah, aku hidup untuk Allah dan aku akan memberikan yang terbaik untuk hidup ini untuk yang memberikan kehidupan. Aku Cinta Allah sepenuh hatiku… Semoga dunia ini tak makin menggodaku… karena aku tak cinta pada dunia….

karena hanya Allah yang aku cinta….

Hanya kepada Allah aku memohon pertolongan dan hanya kepadanyalah aku menyembah dan bersujud Hidupku matiku sholatku ibadahku hanya untuk Allah…ya Allah tunjukkanlah padaku jalanMu Yang Lurus aamiin

maafkan aku jika bukan karena Allah aku tak akan melangkah bersama….

tak akan kugadaikan kenyamananku bersama Allah dengan dunia….

salam dari angki dari tanah dan bakal balik ke tanah

penghuni pulau WWW.angkisland.COM